(0362) 28841
kelurahanbanyuasri@gmail.com
Kelurahan Banyuasri

Kelurahan Banyuasri Gelar Muskel Khusus untuk Pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai Wujud Akselerasi Ekonomi Kerakyatan

Admin kelurahanbanyuasri | 11 Juni 2025 | 231 kali

Bertempat di Aula Kantor Lurah Banyuasri, Rabu (28/05), Kelurahan Banyuasri melaksanakan Musyawarah Kelurahan (Muskel) Khusus dalam rangka pembentukan Koperasi Merah Putih sebagai tindak lanjut dari Surat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Buleleng Nomor: P.400.10.2/407/Bid.3-DPMD/V/2025 perihal akselerasi pendirian koperasi desa dan kelurahan di seluruh wilayah Kabupaten Buleleng.

Musyawarah yang dimulai pukul 09.00 WITA ini merupakan respons atas Instruksi Presiden Republik Indonesia tentang pemberdayaan ekonomi rakyat melalui koperasi, yang dituangkan dalam program strategis tahun 2025.


Kegiatan ini dihadiri oleh lintas sektor yang menjadi elemen penting pembangunan di tingkat kelurahan, di antaranya:

Perwakilan Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi UKM Kabupaten Buleleng (selaku narasumber)

Camat Buleleng

Lurah Banyuasri beserta jajaran staf kelurahan

Babinsa dan Bhabinkamtibmas

Klian Adat Banyuasri, Ketua LPM, Ketua LPD Desa Adat

Ketua TP PKK dan Kader Posyandu se-Kelurahan Banyuasri

Ketua RT, Ketua Lingkungan, Klian Subak, dan Danton Linmas

Tokoh masyarakat, nelayan, dan perwakilan Karang Taruna

Penyuluh Bahasa Bali dan PLKB Kelurahan


Dalam musyawarah tersebut, disepakati beberapa hal penting sebagai landasan awal pembentukan koperasi, antara lain:

Pemberian nama koperasi: disepakati bernama Koperasi Serba Usaha (KSU) Merah Putih Banyuasri.

Pembentukan Tim Formatur yang bertugas menyusun Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), struktur organisasi, dan syarat administrasi koperasi.

Penjadwalan Musyawarah Anggota Pendiri (MAP) dan pengajuan akta pendirian ke notaris koperasi.

Komitmen dukungan dari Desa Adat, perangkat RT, dan kelompok masyarakat lainnya untuk menjadi bagian dari koperasi, baik sebagai anggota maupun mitra usaha.

Lurah Banyuasri, I Made Suarta, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembentukan koperasi ini bukan sekadar memenuhi mandat administratif, tetapi menjadi bentuk nyata dari kemandirian ekonomi masyarakat berbasis lokal.


"Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi wadah produktif yang bisa mengakomodasi UMKM, kelompok tani, nelayan, hingga rumah tangga yang ingin bergerak di bidang ekonomi produktif dengan semangat gotong royong,” ungkapnya.

Perwakilan dari Dinas Koperasi juga menekankan pentingnya koperasi yang sehat dan dikelola secara profesional agar mampu berperan sebagai penggerak ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan.

Kegiatan ditutup dengan penandatanganan berita acara musyawarah dan penyerahan daftar hadir peserta sebagai bentuk legalitas awal pembentukan koperasi. Rangkaian kegiatan ini menjadi tonggak awal semangat masyarakat Banyuasri dalam membangun kemandirian ekonomi di bawah panji Koperasi Merah Putih.